Jakarta, Geoenergi – Menjawab tantangan untuk tetap menjaga estetika kota Jakarta pada saat pengerjaan proyek, PLN Distribusi Jakarta Raya secara resmi mulai mengoperasikan mesin Horizontal Directional Drilling (HDD) yang memungkinkan pengerjaan penanaman kabel tegangan menengah (TM) 20 kV tanpa melakukan galian yang terlalu panjang.
“Terobosan ini juga menjadi bentuk nyata keseriusan PLN dalam menindaklanjuti nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara PLN dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,”kata General Manager PLN Disjaya dan Tangerang, Syamsul Huda, di Jakarta, Jumat (3/6/2016).
Sebagai simbolis peresmian Iangkah percepatan ini, PLN Distribusi Jakarta Raya menggelar “Launching Pengoperasian Mesin HDD” di Jl. Raya Pondok Gede. Lokasi ini dipilih karena merupakan salah satu lokasi penggalian dengan panjang pengeboran sejauh 1 km menggunakan mesin tersebut. Titik awal gali rencana akan berada di depan markas PASKHAS AU Halim Perdana Kusuma.
“Penggunaan mesin HDD ini diharapkan dapat mempercepat pelaksanaan pembangunan infrastruktur proyek 35.000 MW dan mendukung pelaksanaan program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta “Jakarta Smart City,” katanya.
Mesin HDD yang akan di—launching memiliki kemampuan pengeboran dari titik awal hingga titik akhir bor sepanjang 300 meter. Mesin ini membutuhkan sedikitnya 12 orang operator yang terdiri – dari Koordinator, pengemudi mesin, tracer mata bor, mixing air dan obat bentonaite, penyambung pipa HDPE, mobilisasi dan penggantian mata bor serta pipa rod. Pengoperasian mesin HDD ini dilakukan oleh egawai PLN yang sudah dilatih khusus untuk mengo[perasikan alat ini. (Pam)
